Baru saja selesai menonton dorama futatsu no spica. dorama ini benar-benar menyentuh. Beberapa kali aku dibuat menangis karena terharu.Dorama ini menceritakan seorang wanita bernama Kamogawa Asumi yang memiliki impian menjadi astronot. Menjadi astronot adalah impiannya semenjak kecil. Oleh karena itu asumi memasuki Tokyo Aerospace School.
sekolah yang melatih para siswanya untuk menjadi seorang astronot. Di sekolah tersebut asumi satu group dengan suzuki shu (Yang paling pintar dikelas tersebut dan memiliki kemampuan memimpin yang baik), Ukita Marika (yang mendapatkan peringkat kedua, pada awalnya ukita tidak bersahabat dengan yang lain), Umi Kei(yang menyukai fotografer) dan Fuchuya Shinnosuke (yang menyukai Asumi dan merupakan teman Asumi sejak kecil) . Ketika memulai pelajaran pun senseinya bilang bahwa mereka tidak akan bisa menjadi seorang astronot. huh.. benar-benar membuat putus harapan ya..? Namun Asumi berkata bahwa dia yakin akan tetap bisa menjadi astronot bila dia benar-benar fokus disitu dan tentunya bekerja keras. Asumi benar-benar menyukai angkasa. Ketika menceritakan mengenai angkasa dia tak bisa berhenti berbicara dan terus berbicara dengan begitu bahagia. Walaupun begitu banyak rintangan yang dia hadapi namun dia bisa melewati semua rintangan tersebut. Tak peduli apa kata orang. Bahkan yang sedihnya ketika orang yang dia sukai mengatakan bahwa zaman manusia untuk pergi ke angkasa akan segera berakhir dan digantikan dengan robot. karena bagaimana pun bila robot pergi keluar angkasa dan terjadi sesuatu dengan robot tersebut seperti kecelakaan maka tidak akan ada yang sedih, berbeda ketika manusia yang pergi keluar angkasa. Bila terjadi kecelakaan maka orang-orang terdekatnya akan sedih. Namun Asumi bilang tetap ada makna bila orang pergi keluar angkasa. Dia tetap berjuang menggapai impiannya dan tak terpengaruh terhadap kata-kata orang.
Puncaknya yaitu ketika ada tawaran beasiswa untuk sekolah ke NASA. disitu yang menjadi calon yaitu suzuki shu dan asumi. Pada awalnya shu yang terpilih untuk bersekolah ke NASA. Namun sangat menyedihkan karena shu sakit dan akhirnya meninggal.hiks..hiks..hiks.. Padahal impian shu untuk menjadi astronot pun tidak kalah dari asumi. Namun apa daya.. Karena pemeran utamanya asumi kali ya?? Jadi shu menjadi tumbal.hihihi.. Akhirnya Asumi terpilih sebagai pengganti shu. Pada saat-saat tersebut pun ada konflik, seperti umi yang mengatakan tidak akan berteman lagi dengan asumi dan beberapa konflik batin lainnya yang terjadi pada asumi. Namun semua itu dapat terselesaikan dan Asumi pun pergi bersekolah ke NASA dan akhirnya setelah 5 tahun kemudian Asumi pun menjadi astronot. Kata-kata terakhir yang dikatakannya ketika di diatas panggung dihadapan semua orang yaitu "Hal yang terpenting yang dibutuhkan untuk membuat impian menjadi nyata yaitu dengan memiliki sebuah mimpi". Jadi teruslah bermimpi, jangan takut untuk bermimpi dan raihlah mimpi tersebut dengan semangat dan kerja keras. memfokuskan diri kita pada impian tersebut. dan jangan pernah terpengaruh dengan kata-kata orang. GANBATTE KUDASAI!!
Untuk lebih lengkapnya tonton saja dorama ini bisa di download di http://www.cyber12.com/page-1140.html atau terserah deh dimana aja..hihihi..






0 comments:
Post a Comment